Meski tidak semua, tapi masih saja ada PNS dan honorer yang hampir setiap hari menghabiskan waktu di kantor dengan menggunakan handphone. Memasang status, selfi-sefi, chatting dan telponan pada jam kerja.
Harusnya, setiap orang yang bekerja di kantor baik pegawai atau masih status honor melakukan aktivitas sebagaimana yang dibutuhkan dalam bidang, seksi di kantor tersebut. Berusaha dan belajar terhadap pekerjaan yang belum dimengerti agar dapat dikerjakan.
"Kalau ada oknum pegawai atau honor yang sama sekali bandel, tidak mau kerja dan hanya main HP, pimpinan SKPD atau kantor tersebut wajib memberikan teguran. Sebab, masih banyak orang yang mau kerja dan butuh pekerjaan," jelas Sekda Merauke, Drs. Daniel Pauta di Ruang Kerjanya, Rabu (12/09).
Menurutnya, hal tersebut diatas masih bersifat relatif, karena sarana komunikasi tersebut juga sangat dibutuhkan. Ketika digunakan pada tempat dan waktu luang, menurutnya tidak ada persoalan. Tapi kalau selama jam kantor oknum tersebut sibuk dengan gadget, maka harus segera ada tindakan dari pimpinan.
"Boleh pegang HP, asal jangan sampai abaikan pekerjaan kantor. Lebih baik kita belajar untuk bisa kerja jika kita belum mengerti," tambah sekda.
Pimpinan SKPD, kepala bidang dan seksi diharapkan punya ketegasan dan bertanggung jawab kepada semua staf. Memberikan petunjuk, membimbing atau mendampingi secara adil kepada semua pegawai atau honor supaya mereka dapat lebih optimal dalam pelaksanaan tugas di kantor.
0 Komentar
Komentar tidak ada