Sekretaris PGRI Merauke, Soleman Jambormias mengatakan, guru tidak sekadar mengajarkan ilmu pengetahuan, namun peran dan fungsi guru adalah mengasuh, mendewasakan anak didik, juga memperbaiki moral mereka.

“Guru berperan ganda, menjadi orang tua, kakak dan saudara, sehingga ada kedekatan antara guru dan murid. Jangan siswa takut guru, tetapi menghargai guru, karena guru adalah pendidik,” kata Soleman Jambormias, Sabtu (25/11).

Menurutnya, untuk tugas guru di sekolah, perlu dukungan orang tua siswa. Orang tua harus memahami, tidak semua anak yang datang ke sekolah mudah dibentuk.

Penanganan khusus dan lebih perlu dilakukan untuk siswa yang suka bolos, merokok, bandel atau memiliki daya tangkap rendah.

“Dalam kondisi ini, guru bertugas menyadarkan dan membuat anak mengerti. Membuat anak didiknya berhasil, termasuk mengubah etika dan moral mereka,” ujarnya.

Katanya, guru harus penuh kasih, namun tidak membiarkan siswa memiliki kebiasaan buruk. Jika guru keras, itu untuk perubahan siswa dalam taraf yang wajar.

“Ini sangat diperlukan dan sah-sah saja,” ucapnya.