Dalam rangka hari jadi Kota Merauke ke-119 tahun 2021, ada tiga tanggung jawab yang dipercayakan Panitia kepada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Merauke untuk melaksanakan kegiatan.

Di antaranya, ada nikah massal, pengurusan Kartu Identitas Anak (KIA) dan lomba badminton. khusus nikah massal akan dilakukan di dua gereja yakni di Gereja Kelapa Lima dan Gereja Bampel.

"Kita tidak pakai target. Sebanyak mungkin. Andaikan yang daftar masih banyak, kita lanjutkan program ini," tutur Kadisduk Capil, Paino, Selasa (16/02/2021) di Merauke.

Sementara untuk KIA, teknisnya akan dilakukan pendataan di sekolah-sekolah agar tidak terjadi kerumunan mengingat masih dalam Pandemi Covid-29. KIA baru dilaunching pada November 2020 kemarin. Karena belum lama dilaunching, Merauke menjadi kabupaten dengan capaian terendah untuk KIA.

Paino menyebut, baru sekitar 2.016 Kartu Identitas Anak yang sudah direkam. Spesial program hari jadi Merauke, ditargetkan sekitar 1000 KIA.

Ia menyampaikan ada perbedaan KIA dan KTP. Kalau KTP tidak dipungut biaya sedangkan KIA ada biaya administrasi namun menjadi tanggungan Dinas Capil yang bersumber dari APBD.

"Kita punya anggaran dari APBD sekitar 30 juta untuk biaya administrasi KIA," ucap Paino.

Sementara untuk badminton Cup diikuti oleh 16 club. Kegiatan ini, penerapan protokol kesehatan lebih diperketat pihak panitia. Salah satunya tidak diijinkan penonton ikut masuk di arena main. Sebaliknya. pemain yang sudah selesai main harus tinggalkan tempat perlombaan.