Merauke - Badan Kesbangpol Papua Selatan menggelar rapat koordinasi persiapan pelaksanaan Pemilu Legislatif, Presiden dan Wakil Presiden RI tahun 2024, Kamis (1/2/2024) di Halogen Merauke.

Membuka Rakor tersebut, Pj Gubernur Papua Selatan Apolo Safanpo menyampaikan pertemuan dilakukan guna mendpatkan informasi serta gambaran umum terkait kesiapan Pemilu 2024, baik persiapan logistik, sarana tranaportasi, kesiapan SDM, pola pengamanan hingga penanganan masalah atau kasus Pemilu. 

"Hari ini kita rapat koordinasi untuk mengecek kesiapan dari semua pihak baik KPU, juga Bawaslu sebagai pengawas diharapakan sudah melakukan sosialisasi apa saja tugas pengawasan serta aturan dan larangan dalam Pemilu kepada masyarakat kemudian bagaimana pencegahan dan penanganan masalah," pungkas Apolo Safanpo.

"Bagaimana konsep kemanan dan ketertiban selama pelaksanaan Pemilu karena Pemilu 2024 adalah tanggungjawab kita semua bukan hanya KPU dan Bawaslu," sambung Apolo.

Ketua KPU Papua Selatan Theresia Mahuze menyampaikan bahwa tahapan yang sementara berjalan adalah tahapan kampanye rapat umum. Perekrutan dan pelantikan serta Bimtek kepada petugas KPPS Papua Selatan untuk bertugas di 1.770 TPS di Papua Selatan sudah dilakukan.  

Sambil memaparkan kesiapan tugas KPU sebagai penyelenggara Pemilu, Theresia Mahuze sampaikan harapannya agar secepatnya jaringan internet segera pulih sebelum 14 Februari. Sehingga, lanjut dia seluruh kegiatan dan kerja Pemilu dari KPU sebagai penyelenggara yang berhubungan dengan aplikasi bisa berjalan normal.

"Karena apabila jaringan internet masih terganggu maka laporan dan kerja KPU harus dilakukan secara manual dan itu butuh waktu untuk diselesaikan. Kalau lewat aplikasi akan sangat membantu proses dan kerja-kerja kita," tandasnya.

Rakor tersebut dihadiri Danrem 174/ATW, Ketua Bawaslu Papua Selatan dan Bawaslu empat kabupaten, pimpinan TNI, Polri, para bupati empat kabupaten dan seluruh pihak terkait sehingga menyamakan persepsi kesiapan pelaksanaan Pemilu 2024 sesuai tupoksi masing-masing.(Get)