HUT ke-47 Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan diajak tetap semangat laksanakan tugas dan misi kemanusiaan. Sebab Badan SAR menjadi leading sektor dalam melakukan pertolongan musibah dan kecelakaan di seluruh daerah.

 

Hal ini disampaikan Bupati Merauke Frederikus Gebze dalam membacakan sambutan tertulis Kepala Badann Nasional Pencarian dan Pertolongan, Marsdya TNI Bagus Puruhito, dalam upacara peringatati HUT ke-47 Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan di Halam Kantor SAR Merauke, Kamis (28/02).

 

"SAR diharapkan mampu membuktikan eksistensinya dalam melaksanakan operasi SAR baik di dalam maupun di luar negeri," ajaknya.

 

Tema HUT tahun ini, dengan sinergitas dan soliditas Basarnas bersama potensi SAR bertekad mewujudkan pelayanan SAR yang cepat dan prima. Tema ini memberikan motivasi dan harapan akan peningkatan kinerja SAR selanjutnya.

 

Bupatai Freddy menambahkan, khusus di Merauke, perlu dilakukan Mapping areal yang harus sudah mulai dilakukan. Menentukan atau memetakan titik sentral sebagai tempat evakuasi apabila terjadi bencana alam.

 

"Perlu kita bentuk mapping areal untuk bagaimana penanggulangan dan antisipasi musibah yang bisa saja terjadi. Sebab musibah bisa terjadi dimana saja dan kapan saja dalam waktu yang singkat yang tidak dapat diketahui," ucapnya.

 

Mengantisipasi bencana yang diakibatkan oleh ulah manusia, Bupti Merauke kembali menegaskan agar masyarakat bertindak senagai penjaga alam yang diciptakan Tuhan. Dengan tidak menggali pasir, membakar hutan dan melakukan upaya yang merusak alam. 

 

HUT SAR kali ini diwarnai dengan demo dan accident SAR. Demo tersebut menampilkan cara personil SAR dalam melakukan pertolongan dan evakuasi korban kecelakaan lalulintas.(geet)