Selasa (19/02) pagi, pihak pengelola salah satu hotel di Kota Merauke dikejutkan dengan kematian salah satu warga negara asing atau (WNA)  berinisial UJB berkebangsaan Jerman di dalam kamar hotel.

 

Berdasarkan keterangan pelapor berinisial PP yang merupakan karyawan swasta yakni sebagai penerjemah dari Lembaga Misereor/ KZE bahwa Senin (18/2) malam sekitar pukul 20.30 Wit ia sempat bertemu dengan korban berinisial UJB sebagai Country Offecer/ Desk Officer Indonesia untuk Misereor/KZE.

 

Keduanya membuat janji akan sarapan pagi bersama  di restauran hotel tersebut (19/2) sekitar pukul 07.30 Wit. Keesokkan harinya sekitar pukul 07.30 Wit pelapor sudah menunggu di restaurant hotel namun sampai dengan pukul 08.00 Wit korban belum juga datang dari kamarnya.

 

"Selanjutnya, pelapor mencoba menelepon kamar korban dari lobi hotel, namun tidak ada respon," ungkap Kapolres Merauke melalui Kasubbag Humas Polres Merauke, AKP Suhardi kepada wartawan.

 

Lebih lanjut, pelapor bersama seorang Pastor inisial A dan seorang bapak inisial T mengecek ke kamar korban, namun tidak ada tanda-tanda. Pelapor lalu berkoordinasi dengan pihak security hotel untuk mencoba membuka pintu tetapi tidak dapat karena terkunci dari dalam.

 

"Lalu pihak hotel berkoordinasi dengan Kepolisian untuk membuka pintu kamar dan didapati korban sudah meninggal dunia dengan posisi tidur menyamping diatas tempat tidur," jelas Kasubag Humas.

 

Saat ini pihak Satuan Reskrim dan Intelkam sedang melaksanakan penyelidikan lebih lanjut terhadap kasus tersebut, untuk mengetahui penyebab kematiannya.(geet)