Secara topografi dan morfologi Kabupaten Merauke,Papua memiliki karakter wilayah daerah datar, berawa dan datar berombak yang di dalamnya juga terdapat hutan yang lebat. Potensi terjadinya kecelakaan bencana dan kondisi membahayakan manusia sangatlah besar. Untuk itu Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke, laksankan pembukaan pelatihan pencarian gunung, hutan bagi potensi SAR di Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke, Senin (8/4/2018).

Sesuai amanat UU nomor 29 tahun 2014 tentang pencarian dan pertolongan, telah ditertibkan peraturan pemerintah RI nomor 21 Tahun 2017 tentang pembinaan potensi pencarian dan pertolongan sebagai dasar untuk dilaksanakan pembinaan kepada potensi SAR.

“Pelatihan terhadap potensi juga merupakan salah satu  sarana investasi terhadap kemampuan tim rescue yang bertujuan agar mampu melaksanakan , mengantisipasi serta menghadapi kemungkinan tugas-tugas pencarian dan pertolongan saat ini dan masa mendatang,” jelas Kepala Bandan SAR Merauke, Aris Sofingi dalam sambutannya.

Kepala Badan SAR mengatakan, pelatihan ini adalah tahap pembelajaran awal untuk memberikan bekal pengetahuan, ketrampilan serta pembentukan sikap, mental kepada para peserta. “Dengan harapan setelah selesai pelatihan, peserta akan mampu mengaplikasikan seluruh teori dan ketrampilan dalam penanganan kecelakaan, bencana dan kondisi membahayakan manusia,” ucapnya.

Mengakhiri sambutannya, ia mengajak kepada semua peserta agar serius serta berhati-hati dalam pelasanaan pelatihan yang dimulai sejak tanggal 9 -15 April 2018.