Merauke - Sebagai bagian dari persiapan pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Kabupaten Boven Digoel untuk Pilkada 2024, KPU Papua Selatan melakukan monitoring dan supervisi ke kabupaten tersebut.

Hal ini sebagai bentuk tanggungjawab dari KPU Papua Selatan dalam mengawal seluruh persiapan hingga pelaksanaan pemilihan dan penghitungan suara pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Boven Digoel yang telah dijadwalkan akan berlangsung pada 6 Agustus 2025.

"Hari ini kami ke Boven Digoel untuk besok pertemuan dengan KPU dan stakeholder lainnya di sana dalam rangka pelaksanaan tahapan PSU di Boven Digoel dan juga mendorong untuk proses NHPD (Naskah Perjanjian Hibah Daerah)," terang Ketua KPU Papua Selatan Theresia Mahuze, Selasa, (15/4/2025) di Merauke.

Dikatakan seluruh tahapan harus dipastikan berjalan sesuai dengan jadwal baik kampanye, persiapan surat suara dan kelengkapan lainnya. Karena itu diharapkan anggaran untuk PSU segera direalisasikan Pemkab setempat, kalaupun belum 100 persen sekiranya sebagian sudah dicairkan agar seluruh proses persiapan tidak terhambat.

_{Baca Juga : Belum Maksimal Tangani Anak Jalanan, Wagub Paskalis Sampaikan Perlu Ada Perda}

Seluruh Pihak diajak ikut mendukung seluruh proses dan tahapan PSU terutama menjaga keamanan, kedamaian dan kelancaran selama momen PSU. Theresia tegaskan kepada penyelenggara KPU dan Bawaslu di Kabupaten Boven Digoel untuk benar-benar bekerja secara baik sesuai aturan dan menjunjung tinggi integritas dan profesionalitas sebagai penyelenggara.(Get)