Berita Utama

Tim Satgas Pengendalian Harga Pangan Pantau Harga Beras di Merauke

Merauke - Tim Satgas Pengendalian Harga Pangan yang terdiri dari Bareskrim Pusat, Badan Ketahanan Pangan Nasional dan Kementrian Pertanian melakukan pemantauan harga beras di Kota Merauke, Papua Selatan.

Kurang lebih selama satu pekan ke depan tim melakukan sosialisasi ke tingkat pedagang dan petani agar harga jual harus sesuai dengan harga eceran tertinggi.

Pihaknya melihat kisaran harga per 1 Kg beras mulai dari Rp13.000, Rp14.000, Rp15.000 hingga Rp16.000. "Tapi yang 16.000 masih bisa turun bisa di Rp15.700 atau Rp15.800/Kg," ujar Tenaga Ahli Menteri Pertanian, Abd Haris Bahrun, Jumat, (24/10/2025) di Merauke. 

"Hari ini sampai satu minggu ke depan kita masih sosialisasi dan pemantauan harga. Minggu depan kami akan turun lagi untuk melihat perkembangan di lapangan. Kalau sudah dua kali dipantau dan harga masih di atas maka akan diberikan surat teguran dan terakhir ada penindakan," sambung dia.

Satgas Pangan Bareskrim Mabes Polri, Kompol Teddy Adrian menambahkan, pihaknya temukan beberapa kondisi geografis yang berpengaruh pada naiknya harga beras. Kondisi ini akan dibawa ke tingkat pusat untuk dicarikan solusi biaya transportasi khusus di daerah pedalaman dan sulitnya kondisi geografis. Semisal ada subsidi transportasi untuk menekan lonjakan harga beras ke wilayah tersulit.

Baca Juga : Bawaslu Papua Selatan Selenggarakan Forum Penguatan Kelembagaan Bersama Mitra

"Ini temuan-temuan kita karena kita tidak bisa pungkiri bahwa kendala Papua adalah geografis. Sehingga akan berpengaruh pada harga beras yaitu harga ditambah dengan ongkos transportasi. Inilah tugas kami datang ke sini memetakan persoalan dan dibawa ke pusat supaya beras di Papua harganya bisa sama," tandasnya. (Get)