Merauke - Pemerintah Daerah Kabupaten Merauke melalui Kepala Badan Pengelola Perbatasan Daerah Kabupaten Merauke, Rekianus Samkakai menyampaikan apresiasi kepada prajurit TNI khususnya Satgas Pamtas RI-PNG yang melakukan banyak hal di daerah tapal batas. 

Selain membantu pemeliharaan 14 patok perbatasan, para prajurit Satgas Pamtas begitu antusias membantu dan memperhatikan masyarakat sekitar, baik dari sisi kesehatan, pendidikan maupun membantu berbagai kebutuhan lain sesuai kemampuan yang dimiliki. 

"Kami sangat berterima kasih kepada Komandan Korem 174/ATW dan seluruh prajurit Satgas Pamtas RI-PNG yang sudah sangat membantu kami dan juga masyarakat. Ada patok batas yang menjadi tanggung jawab Badan Perbatasan di Kabupaten Merauke sekitar 14 patok, ini kami tidak bisa jangkau semua karena kondisi geografis, namun dijangkau dan dilakukan pemeliharaan oleh prajurit Satgas Pengamanan Perbatasan," ujar Reki, Jumat (8/3/2024) di Merauke. 

Yang lebih membanggakan lagi Anggota Satgas Pamtas juga memperhatikan dan membantu masyarakat perbatasan dalam bidang kesehatan dan pendidikan sesuai kemampuan yang mereka punya. 

Hanya, berkaitan dengan obat-obatan, prajurit Satgas membutuhkan dukungan Dinas Kesehatan Kabupaten Merauke sebab stok obat yang ada pada mereka hanyalah untuk kebutuhan para prajurit. 

"Sudah beberapa tahun ini kami sering didatangi untuk bagaimana saya selaku kepala badan perbatasan menyampaikan ke dinas kesehatan untuk membantu obat-obatan. Saya sudah tidak lanjutkan ke dinas terkait tapi saya belum tahu apakah sudah dipenuhi atau belum," pungkas Reki.

Ia menambahkan, masyarakat perbatasan begitu terbantu dengan kehadiran Satgas Pamtas mengingat masih banyak sarana dan prasarana kesehatan maupun pendidikan serta infrastruktur jalan yang belum terpenuhi di sana. Untuk itu butuh kerjasama dan kolaborasi intens antara TNI, Polri dan pemerintah melalui SKPD terkait agar masyarakat merasa ada perhatian.(Get)