Kondisi kebersihan di Pasar Wamanggu Merauke sangat memprihatikan. Kondisi ini sebagai penyebab pasar  selalu sepi. Masyarakat atau pembeli akan tertarik untuk berbelanja disana ketika suasana pasar dalam keadaan bresih dan tertata rapi.

 

Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Merauke, Yakobus Duwiri menyampaikan, belum lama ini pihaknya telah melakukan peninjauan di Pasar Wamanggu. Ada banyak masalah yang ditemukan disana terutama kebersihan pasar.

 

"Kita lihat kondisi pasar ini semakin kotor. Saya lakukan pertemuan dengan petugas kebersihan pasar untuk menjaga kebersihan pasar," jelas Kepala Bapenda, Rabu (27/02).

 

Perekrutan tenaga kebersihan yang kurang tepat dan keterbatasan alat kebersihan menjadi faktor penyebab pasar terlihat tidak bersih. Disamping itu, juga masih rendahnya kesadaran warga pasar untuk menjaga kebersihan. Seperti membuang sampah pada tempatnya.

 

Dari 32 tenaga kebersihan yang ada sebagian besar adalah perempuan. Sedangkan untuk mengangkut tumpukan ke dalan kontainer sampah, membutuhkan tenaga yang cukup.

 

Ada pula sampah yang dibawa masuk oleh  masyarakat dari luar pasar, sehingga menambah volume sampah di Pasar Wamanggu. Oleh sebab itu, petugas keamanan akan difungsikan untuk melakukan pengawasan.

 

"Kalau Dinas Lingkungan Hidup menyerahkan truk khusus pengangkutan sampah, kita akan upayakan menyiapkan biaya operasional," jelasnya.

 

Ia mengatakan, mengenai kebersihan pasar ini harus kerja ekstra. Selain itu, masih banyak hal yang harus dibenahi terhadap kekurangan yang ada di pasar tersebut.(geet)