Bupati Merauke, Frederikus Gebze mengatakan musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) RKPD tingkat distrik di Kabupaten Merauke tahun 2018 harus ada pencapaian yang jelas. Ada indikator pencapaian target dan dikomplikasi dengan hasil musrenbang tahun sebelumnya.
Katanya, perencanaan harus berbasis empat pilar (Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI. Terintegrasi, koneksitas dan terukur antara kampung, lurah SKPD dan Kabupaten. “Melakukan pendekatan, yakni pendekatan kultural, sektoral dan budaya. Pendekatan yang dilakukan menghasilkan inofatif, kreatif dan profesi,” jelasnya saat membuka kegiatan pembukaan Musrenbang tingkat Distrik Kabupaten Merauke, Selasa (6/2) di Bellafiesta.
Khusus di perkotaan, bupati minta untuk semua saluran air di dalam kota harus diperhatikan dan diperbaiki agar tidak terjadi genangan air atau banjir pada saat musim hujan. Selain itu, penempatan container sampah di tempat-tempat yang strategis. Dengan cara, melakukan pendekatan kepada pemilik kapling atau lahan yang akan dijadikan titik pengumpulan sampah sementara.
Katanya lagi, perencanaan yang diusulkan hasur dilihat dari letak wilayah,yakni daerah pesisir, pertanian, atau wilayah jasa dan usaha. “Semua stakeholdier bertanggungjawab untuk memberikan masukan dan saran guna mensukseskan semua pembangunan di wilayah Kabupaten Merauke mulai dari kota hingga ke kampung dan pelosok.”
0 Komentar
Komentar tidak ada