Berita Utama

Dua Batalyon Ditarik ke Home Base Setelah Bertugas di Perbatasan RI-PNG

Merauke - Setelah sembilan bulan bertugas di Papua, 9OO prajurit Satuan Tugas Pengamanan Daerah Perbatasan (Satgas Pamtas RI-PNG, yakni Yonif 611/Awang Long dari Kalimantan Timur dan Yonif 122/Tombak Sakti dari Sumatera Utara, ditarik kembali ke home base masing-masing.

 

Upacara serah terima dan pelepasan Satgas Operasi Pamtas RI-PNG berlangsung di Korem 174/Anim Ti Waninggap, dihadiri Wakil Bupati Merauke, H Riduwan dan forkopimda, Rabu (3/11). Selanjutnya, tugas pengamanan daerah perbatasan RI-PNG digantikan personel Yonif 123/Rajawali dari Medan, Sumatera Utara dan Yonif 41O/Alugoro, Blora, Jawa Tengah.

 

Komandan Korem 174/ATW, Brigjen TNI Bangun Nawoko, mengapresiasi dan memberi penghargaan untuk dua batalyon yang telah menyeselesaikan tugas pengamanan daerah perbatasan, Merauke dan Boven Digoel dengan sangat baik.

 

“Keberhasilan ditandai dengan tiga indikator, selama bertugas tidak membuat pelanggaran, wilayah perbatasan yang jadi tanggungjawab satgas tetap aman berkat kerjasama lintas sektor, dan sudah terjalin komunikasi yang baik selama mereka bertugas,” ujar Danrem kepada wartawan. 

Pemeriksaan pasukan pada upacara serah terima pasukan Satgas Pengamanan Perbatasan RI-PNG di Korem 174/ATW Merauke

 

Danrem juga mengharapkan, dua batalyon pengganti, Yonif 123/Rajawali dari Medan, Sumatera Utara dan Yonif 41O/Alugoro, Blora, Jawa Tengah bisa bekerja maksimal dan melanjutkan tugas-tugas yang telah dijalankan satuan sebelumnya.

 

Dia menegaskan, dalam melaksanaan tugas di Papua, kuncinya harus memiliki satu syarat keberanian. “Harus berani untuk mencintai, melindungi, membantu dan menjaga harkat dan martabat orang Papua. Saya yakinkan personel penjaga perbatasan sebagai duta untuk selalu menyatu dengan masyarakat,” tegasnya.

 

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Merauke, dr Nevile Muskita mengatakan, setibanya di Merauke Selasa (2/11), 9OO personel dari dua batalyon Satgas Pamtas langsung dilakukan pemeriksaan kesehatan, termasuk swab antigen. Hasilnya, semua personel sehat dan negatif Covid-19.(Get)