Merauke - Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Direktur Jenderal SDA melalui Balai Wilayah Sungai Papua Merauke melaksanakan sosialisasi program percepatan tata guna air irigasi (P3-TGAI) tahun 2022. 

Kesempatan yang sama sekaligus dilakukan penandatanganan kerjasama antara Satker Pemeliharaan BWS Papua Merauke oleh pejabat pembuat komitmen yang diwakili oleh Wakil Bupati H. Riduwan dengan Kelompok P3A atau penerima bantuan P3-TGAI yang ada di wilayah setempat.

Kelompok tersebut kemudian mendapatkan bantuan dana untuk peningkatan saluran cacingan yang ditujukan ke masing-masing lahan senilai Rp197 juta per P3A atau 85 penerima.

"Kita harapkan dengan ini bisa membantu mempercepat dan mendukung proses penanaman mereka untuk tanaman padi. Ini program Presiden yang dikelolah oleh Dirjen SDA melalui BWS Papua Merauke," ujar Kepala BWS Papua Merauke, Yulianus Mambrasar, Selasa (26/4/2022).

Penandatanganan kerjasama bantuan P3-TGAI di Merauke

Program ini yang sudah terlaksana di Merauke sekitar 166,172 KM dan yang sudah dibantu untuk tahun ini sebanyak 85 dibanding 2021 sebanyak 109 kelompok P3A.

Terhitung dari 2017 kurang lebih 300 lebih total yang sudah dibantu dan mendapatkan dukungan dari Balai Wilayah Sungai Papua Merauke.

"Jadi, penandatanganan kerja sama ini sebagai kontrak kerja. Uangnya langsung dari PPIK masuk pada rekening masing-masing dengan besaran Rp 197 juta per P3A," sebut Mambrasar.

Evaluasi pemanfaatan dana tersebut kata Mambrasar untuk di Merauke dari tahun-tahun sebelumnya diamnfaatkan dengan baik. Hanya saja belum semua memberikan laporan peningkatan produksi. Dengan laporan tersebut, BWS Papua Merauke meneruskan ke pusat untuk penyamaan data dengan provinsi yang mengelola terkait tanaman pangan sehingga ada sinkronisasi data.

Dia menyebut, penerima bantuan berdasarkan kepada kemampuan petani, luasan lahan dan aktivitas pengembangan lahan. Petugas pengawas BWS melakukan pemantauan di lapangan guna mengikuti perkembangan kegiatan dari para penerima bantuan yang tersebar di distrik central pertanian di Kabupaten Merauke, yakni Distrik Merauke, Semanggga, Tanah Miring, Jagebob, Malind dan Kurik.(Get)