Merauke - Papua Football Academy kembali mencari putra-putra Papua bertalenta dan kelahiran 2009. Setelah sukses menggelar kegiatan cari bakat di Kota Timika (11-12 Juni 2022), kini saatnya menyapa putra-putra Merauke.

Papua Football Academy adalah inisiasi dan salah satu komitmen investasi sosial PT Freeport Indonesia untuk membantu mengembangkan sumber daya sepak bola Papua.

Dalam proses pencarian bakat untuk menjadi peserta Papua Football Academy, tim pelatih yang dipimpin mantan asisten pelatih timnas Indonesia, Wolfgang Pikal, memiliki beberapa kriteria. 

Foto bersama dengan Bupati Merauke, Romanus Mbaraka

Selain skill sepak bola secara individu, aspek penilaian lain menyangkut taktik bermain, kondisi fisik, personalitas, mentalitas, dan kemampuan menyerap instruksi pelatih. Peserta yang lolos akan melanjutkan proses tes psikologi, tes potensi genetik berbasis analisis sidik jari, dan tes kesehatan.

"Kami tetap mencari putra-putra Papua kelahiran 1 Januari 2009 hingga 31 Desember 2009. Setelah mendapatkan talenta-talenta hebat di Timika, kini giliran putra Merauke yang berkesempatan unjuk kemampuan," ucap Wolfgang Pikal, Direktur Teknik Papua Football Academy, Jumat (17/6/2022).

Rombongan Papua Football Academy Cari Bakat telah tiba di Kota Merauke pada Rabu, 16 Juni 2022, dan langsung berkesempatan bertemu Bupati Merauke, Romanus Mbaraka, di Bandara Mopah.

Dukungan penuh dan harapan Bupati Merauke akan suksesnya program PFA Cari Bakat di wilayah yang ia pimpin seperti pesan bahwa masyarakat Merauke sangat menanti kehadiran Papua Football Academy untuk melahirkan pesepakbola cerdas asal Papua.

Proses pencarian bakat kepada anak-anak Papua.

"Kami menunggu kelahiran pemain Papua sekelas Rully Nere dari Papua Football Academy. Program yang sangat baik karena tidak meninggalkan pendidikan formal bagi siswanya," ucap Romanus Mbaraka, yang senang bisa kembali bertemu Rully Nere, legenda sepak bola Indonesia sekaligus penasihat PFA.

PFA Cari Bakat Merauke akan digelar di Stadion Universitas Musamus pada Sabtu dan Minggu (18-19 Juni) start pukul 08.00 WIT. Peserta adalah mereka yang kelahiran 1 Januari hingga 31 Desember 2009, saat ini berada di kelas VII SMP, fisik dalam keadaan sehat, dan berminat bergabung dan hidup dalam asrama PFA di Timika.

"Kami siap membantu PFA menggelar pencarian bakat di Kota Merauke. Merauke selalu memiliki banyak anak berbakat sepak bola dengan tubuh yang ideal," ujar Viktor Ohoiwutun, Ketua Umum Askab Merauke.

Masyarakat di Kota Merauke diajak untuk mendukung program PFA Cari Bakat sekaligus bisa mengikuti lomba foto berhadiah total 25 juta rupiah untuk 10 pemenang dari 3 kota yakni Timika, Merauke, dan Jayapura.(Get)