Merauke - SMA Negeri 1 memiliki siswa berpotensi sehingga mampu menyabet sebagai pemenang berbagai mata lomba. Sederet prestasi yang didapat itu merupakan kerjasama dan kolaborasi yang baik antara kepala sekolah, para guru, siswa dan orangtua.
Tahun ini, SMA Negeri I Merauke meraih juara satu pada ajang pemilihan Putri Papua Selatan dengan hadiah utama satu unit sepeda motor. Kemudian, juara satu lomba baca puisi dalam rangka HUT RI. Siswa SMA Negeri I lagi-lagi meraih juara 1, 2 dan 3 dalam satu perlombaan yang digelar oleh Perpustakaan Daerah Merauke, dan meraih predikat pertama dalam lomba Matematika di Universitas Musamus. Bahkan setiap tahun siswa juga terlibat dalam Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) yang juga meraih juara yang mengharumkan nama sekolah.
Menariknya lagi ,saat ini tengah persiapan lima siswa yang akan mengikuti Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FL2N) mewakili Papua untuk mengikuti pemilihan Putri Indonesia.
"Ini beberapa prestasi yang membanggakan. Tujuan kita adalah mengembangkan sekolah ini menjadi sekolah yang membawa harum nama Merauke, Papua Selatan dan Papua ke depan," ujar Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Merauke, Soleman Jambormias, di ruang kerjanya, Senin (5/9/2022).
Selain itu, lanjut Soleman siswa yang dipimpinnya harus berprestasi, ada peningkatan sumber daya, proses belajar dan mengajar di kelas dilakukan secara baik, peningkatan kedisiplinan terhadap 1.275 siswa dan melakukan pembenahan yang dipandang kurang agar lebih baik lagi di masa mendatang.
"Kita berharap dari 1.275 siswa ini benar-benar dibimbing ke arah yang lebih baik. Yang melanggar, kita panggil orangtua langsung dikeluarkan. Supaya anak-anak lain tidak terkontaminasi dengan mereka," tegas Soleman.
Siswa yang terlambat berturut-turut selama satu minggu juga akan dikeluarkan. Tidak ada lagi belaskasihan kepada siswa dengan nilai di bawah rata-rata sehingga harus tinggal kelas atau tidak lulus dalam ujian.
"Kita mau SMA 1 ini bukan sekedar nama tapi menamakan jati dirinya sebagai SMA yang benar-benar unggul dalam segala bidang," tandas Soleman.
Ia mengaku dalam setiap proses didukung wakasek dan guru pendamping yang punya kemampuan dalam berkolaborasi hingga menghasilkan siswa hebat. Ada Koordinator Tim Lomba FLS2N, Tri Sulasmiati, Guru Pendamping P. Siagian, Maria Layan, Adam Masbaitubun, Spikdion Baransano, serta Guru Pendamping O2SN Cabang Olahraga Karate, Melkhias Lakburlawat.(Get)
0 Komentar
Komentar tidak ada