Merauke - Memperingati Hari Pangan Sedunia, Pemerintahan Kabupaten Merauke melakukan berbagai kegiatan, diawali olahraga bersama dan launching gerakan pangan murah oleb Bupati Merauke Yoseph Bladib Gebze.

Kegiatan ini terselenggara atas kolaborasi Dinas Pertanian dan Hortikultura, Dinas Ketahanan Pangan, Peternakan dan Kesehatan Hewan, Dinas Perikanan serta seluruh Satker di wilayah setempat untuk berkolaborasi mensukseskan HPS dengan berbagai kegiatan yang dilaksanakan 15 sampai 17 Oktober. 

Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Peternakan dan Kesehatan Hewan, Martha Bayu mengatakan untuk pasar murah bertujuan untuk menjaga laju inflasi daerah sehingga pemerintah mengajak masyarakat dapat memanfaatkan kesempatan tersebut guna mendapatkan Bapok dengan harga terjangkau yang dipusatkan di sisi kiri dan kanan jalan depan Kantor Bupati Merauke dan Kapsul Waktu.

Selain itu akan dilaksanakan dialog bersama Bupati Merauke dan SKPD terkait, pembagian door prize, donor darah, pelayanan umum seperti pelayanan kesehatan gratis, pengurusan dokumen kependudukan dan perizinan di DPMPTSP.

"Tanggal 17 Oktober akan ada pembagian bibit tomat, bawang dan cabai gratis untuk SKPD sebab komoditas tersebut yang mempengaruhi inflasi. Sehingga kami berharap selain petani yang menanam komoditas ini seluruh SKPD juga ikut mengambil bagian untuk bisa menjaga harga pasar," ucap Martha, Rabu. (16/10/2025). 

Pangan murah ini Pemerintah Kabupaten Merauke melibatkan tujuh distributor besar dan pelaku UMKM OAP dan nusantara.

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Merauke, Yosefa Rumaseu mengatakan, tema HPS tahun 2025 di Merauke adalah "Bergandengan Tangan untuk Ketahaan Pangan yang Lebih Baik dan Masa Depan yang Lebih Baik."

Baca Juga : Puncak HPS, Bupati Yoseph Tekankan Sumber Pangan Lain Harus Dikembangkan Selain Padi

Dikatakan, Merauke sebagai tempat pelaksanaan proyek strategis nasional yang ditetapkan Presiden Prabowo maka seluruh kebutuhan pangan daerah harus terjaga bahkan bisa menyuplai keluar.(Get)