Bupati Merauke, Papua, Frederikus Gebze melakukan pertemuan dengan para investor, yang berinvestasi di wilayah pemerintahannya, Selasa (23/01), untuk membahas berbagai hal terkait ketenagakerjaan.
Dalam pertemuan yang berlangsung di Gedung Negara itu, kedua pihak menyamakan persepsi terkait investasi di Merauke, di antaranya mengenai penyerapan tenaga kerja, bekerjasama dengan balai latihan kerja (BLK) dan lembaga pendidikan.
“Penyiapan tenaga kerja sesuai kebutuhan perusahaan, karena ada yang disiapkan BLK selama ini, tapi tidak sesuai kebutuhan perusahaan,” ucap bupati, Rabu (24/1).
Selain itu lanjut Freddy, kedua pihak juga membahas upah minimum regional (UMR) yang mesti sesuai standar. Namun perusahaan yang tidak beroperasi bertahun-tahun, semenjak izin dikeluarkan akan ditertibkan.
“Kami tidak akan memberikan izin kepada perusahaan yang tidak berjalan lima sampai tujuh tahun ke atas. Keluar-masuknya arus barang dan jasa di Merauke, juga perlu standarisasi harga,” ujarnya.
0 Komentar
Komentar tidak ada