Dalam waktu yang tidak terlalu lama, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Merauke, Papua akan memulangkan oknum yang memproduksi dan menjual minuman beralkohol (minol) lokal, ke kampung halamannya.
Bupati Merauke, Papua, Frederikus Gebze mengatakan, langkah ini diambil untuk menjamin keamanan dan ketertiban warganya. Kini pihaknya menunggu data Polres Merauke dan Satpol PP terkait pelaku minol. Revisi peraturan daerah juga sedang dirancang, setelah itu, pemulangan akan dilakukan.
“Saya sebagai bupati Merauke mohon maaf, akan saya pulangkan. Sudah cukup saya memberikan toleransi tetapi tidak ada kapok-kapoknya,” ujar Freddy, Kamis (25/01).
Menurutnya, ini haknya sebagai seorang kepala daerah, dan merupakan tindakan nyata, kongkrit untuk mengatasi masalah kriminal akibat minol lokal.
Katanya, tim terpadu Merauke juga intensif melakukan pengawasan terhadap peredaran minol berlabel di wilayah itu.
0 Komentar
Komentar tidak ada