Anak kurang Gizi Karena Orang tua

Wakil Bupati (Wabup) Merauke, Papua, Sularso mengatakan, salah satu penyebab seorang anak kekurangan gizi, karena perilaku orang tua (ortu).

Ia mengatakan, Dinas Kesehatan Kabupaten Merauke telah menyediakan asupan makanan tambahan untuk anak usia enam tahun ke atas, di setiap puskesmas.

“Ketika terindikasi penyakit kurang gizi, kami melakukan penanganan intensif hingga keadaan gizinya normal. Tetapi setelah ditangani, beberapa bulan kembali terjadi lagi. hal ini dikarenakan perilaku orang tua, tidak memperhatikan kesehatan anak,” kata Sularso, Senin (29/01).

Menurutnya, petugas kesehatan melakukan pembinaan di lingkungan keluarga, untuk selalu hidup bersih dan sehat, agar terhindar dari gizi buruk.

“Lingkungan kelurga sangat menentukan pembinaan anak-anak, kesehatan dan kesuksesan anak. Hasil pengamatan kami, delapan anak yang terindikasi gizi buruk, karena pengaruh penyakit lain, sehingga selera makan menurun,” ujarnya.

Katanya, Dinas Kesehatan Merauke, diminta terus melakukan pengawasan di lapangan, termasuk mengambil tindakan prefentif. Ibu melahirkan juga diingatkan mengikuti semua kegiatan posyandu.

Mulai tahapan imunisasi dan rutin melakukan pemeriksaan ibu dan anak, sehingga tetap sehat, tidak mudah diserang penyakit.

“Dilihat dari indeks kesehatan nasional, indeks kesehatan di Merauke masih sangat aman,” ucapnya.