Berita Utama

Laporan Realisasi Pelaksanaan Kegiatan OPD Pemkab Merauke Masih Rendah

Merauke - Laporan realisasi pelaksanaan kegiatan yang dilakukan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkab Merauke semester 1 tahun 2023 masih sangat rendah. 

Harusnya setiap bulan, setiap OPD wajib memberikan laporan kepada Bapeda Litbang, namun hingga semester 1 berlalu hasil laporan masih sekitar 14,94 persen karena sebagian besar belum tuntas pelaporannya bahkan ada yang sama sekali belum melaporkan sejak Januari-Juni. 

"Berdasarkan dari laporan yang masuk baru sekitar 14,94 ini masih jauh," ucap Kepala Bapeda Litbang Kabupaten Merauke Rhino Tahya dalam kegiatan monitoring meja semester 1 tahun 2023 di Bapeda Litbang, Kamis (20/7/2023).

Untuk itu, dalam pelaksanaan monitoring meja yang akan berlangsung selama dua hari diharapkan para pimpinan OPD, Badan, Bagian, Distrik dan Kelurahan segera memasukkan laporan realisasi pelaksanaan kegiatan fisik dan non fisik untuk dapat mengetahui progres yang sudah berjalan dan diteruskan ke Bupati Merauke. Paling tidak harus sudah capai 40-50 persen realisasinya. 

"Dalam desk kali ini akan dibahas per masing- masing sumber dana baik DAU, DAK dan Otsus. Program kegiatan fisik dan nonfisik disampaikan agar kita bisa tahu perkembangan yang dilakukan. Kalau ada kendala juga disampaikan sebagai bahan catatan supaya ada kebijakan dan solusi dari pimpinan," tambah Rhino. 

Sekda Merauke, Yeremias Ndiken dalam arahannya menekankan seluruh OPD komitmen untuk seriusi laporan realisasi keuangan fisik maupun non fisik. Setiap dana yang dikucurkan harus direalisasikan dengan pelaporan yang yang lengkap dan akurat. 

"Saya percaya kita mampu menangani pekerjaan di setiap dinas dan OPD. Segera kita monitoring dan evaluasi dan kita harus mempertahankan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang sudah kita terima dari BPK Papua. Perhatikan pelaporan, jangan sampai terjadi temuan," pesan Sekda Merauke.(Get)