Kepala Distrik Merauke, Kristian Ndiken mengatakan, penyaluran beras rakyat sejahtera (rastra) di Distrik Merauke, Kabupaten Merauke hingga kini belum berjalan normal. Pasalnya, masih ada warga yang memilih tidak menerima karena daftar penerima manfaat belum merata.
Seperti di Kelurahan Rimba Jaya dan Kelurahan Karang Indah, sebagian warga menolak bantuan rastra tersebut. Penolakan itu bukan karena mereka tidak mau tetapi mereka ingin ada keadilan tidak hanya sebagai yang bisa mendapatkan bantuan.
"Kalau berdasarkan data penerima saat ini, itu masih memakai data lama, yakni 8 kelurahan, sedangkan sekarang Distrik Merauke sudah menjadi 11 kelurahan. Kita sedang upayakan melalui Dinas Sosial akan ada penambahan penerima manfaat yang datanya akan diteruskan ke Kementrian Sosial," tutur Kristian di Merauke, Jumat (22/09).
Lanjut dia, untuk tidak menambah persoalan, pemerintah tetap membagikan yang namanya masuk dalam daftar penerima manfaat. Sambil mengupayakan yang belum terdaftar untuk masuk dalam penerima rastra 2019.
"Kami harapkan warga bisa mengerti dan tidak menimbulkan persoalan di lapangan. Jangan sampai ada keributan yang mengganggu ketenangan bersama," ajak dia.
0 Komentar
Komentar tidak ada