Masyarakat kampung lokal sekitar Kota Merauke akan dilibatkan untuk ikut meramaikan HUT Kota Merauke Ke-117 pada 12 Februari 2019.
Satu hari sebelum puncak perayaan, warga kampung peserta pengisi acara akan dijemput, dari Kampung Yanggandur, Baad,Domande, Kaiburse dan Wendu. Selain itu mengundang juga tokoh-tokoh sub etnis Marind dari Okaba.
"Kali ini kita lebih menonjolkan budaya dan kuliner Marind. Kita akan tampilkan berupa tarian adat dan penyajian sagu sep terpanjang. Siapa saja boleh makan," jelas Koordinator Seksi Acara dan Hiburan HUT Kota Merauke ke -117, Supriyanto, S.Sos Jumat (25/01).
Rangkaian kegiatan sebelum puncak acara, berupa ziarah ke taman makam pahlawan, ziarah ke Museum Misionaris MSC, paduan suara, penyajian kuliner dari berbagai daerah dan pembagian bazar dan sembako ke kampung-kampung pinggiran kota dengan harga dibawah harga pasar.
Di puncak acara akan dipandu oleh MC dengan menggunakan tiga bahasa, yaitu bahasa inggris, Marind dan Bahasa Indonesia.
Segenap Masyarakat diajak berpartisipasi sebagai wujud cinta terhadap budaya lokal yang harus tetap dilestarikan.
"Harapan kita, Merauke semakin maju, mandiri dan berkembang baik dari sisi ekonomi, kesehatan, pendidikan dengan tetap pengangkatan adat istiadat, budaya dan kearifan lokal Papua," tandasnya.(geet)
0 Komentar
Komentar tidak ada