Kepala Badan Pengelola Perbatasan Daerah Kabupaten Merauke, Elias Mite mengatakan, Pemkab Merauke akan mempersiapakan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) RI-PNG Distrik Sota sebagai tempat destinasi wisata pada event PON/XX Papua tahun 2021.
Pada zona penunjang PLBN terutama di los kios akan diisi dengan berbagai souvenir maupun kuliner khas daerah. Menariknya lagi, pada saat PON berlangsung, setiap pengunjung yang datang ke PLBN Sota akan mendapatkan sertifikat saat meninggalkan PLBN.
"Kita akan segera pertemuan dengan dinas terkait untuk membahas persiapan souvenir apa saja yang kita siapkan di zona penunjang. Kami juga siapkan sertifikat bagi pengunjung," terang Elias Mite, Senin (22/03).
Sarana penunjang lainnya juga akan disiapkan seperti honai dan spot untuk pengambilan foto. Elias menyebut, dari 24 los yang tersedia, baru terisi sekitar 10 los. 10 los ini baru digunakan untuk penjualan bahan makanan yang biasa dibeli oleh masyarakat tradisional PNG yang ada di wilayah perbatasan.
Sebelumnya, mantan Bupati Merauke, Frederikus Gebze memberikan kebijakan dengan membuka jalur pelintas batas tiga kali dalam seminggu, agar masyarakat perbatasan PNG dapat membeli bama di Sota.
Elias berharap, sisa los yang masih kososng segera dimanfaatkan masyarakat. Pemkab Merauke terus mempersiapkan berbagai keperluan di PLBN Sota sebagai ikon destinasi wisata daerah perbatasan negara di ujung Timur Indonesia. Meskipun dalam pemeliharaan PLBN Sota masih kewenangan PUPR dan belum diserahkan ke daerah.
"Kita harap yang belum terisi segera diisi, supaya kita bisa tahu apa masalah dan kendala mereka," ucapnya.
0 Komentar
Komentar tidak ada