Berita Utama

Penyediaan Moda Transportasi Kereta Api Butuh Dukungan Masyarakat PPS

Merauke - Asisten 1 Setda Provinsi Papua Selatan, Drs. Agustinus Joko Guritno minta dukungan masyarakat untuk rencana pemerintah menyediakan moda transportasi kereta api di wilayah tersebut. 

Dikatakan, pemerintah setempat punya impian memajukan sarana transportasi darat antar kabupaten Boven Digoel-Merauke setelah dimekarkan menjadi Daerah Otonomi Baru dengan menghadirkan kereta api. 

"Pemerintah berharap dukungan masyarakat agar kereta api bisa disediakan di Papua Selatan," pinta Agustinus, dalam jalan santai bersama sambut Hari Perhubungan Nasional ke 53 tahun 2023 di Lapangan Mandala Merauke, Jumat (15/9/2023). 

Jalan santai sambut Hari Perhubungan Nasional ke 53 tahin 2023 di Papua Selatan.

Kepala Dinas Perhubungan PPS, Nelson Sasarari menuturkan, saat ini sedang dalam penyusunan Tim Asistensi dan menunggu SK keluar. Setelah itu, tim akan berkolaborasi dengan Kementrian Perhubungan, Bappenas, dan Kemendagri untuk penyusunan perencanaan teknisnya dan studi kelayakan (Feasibility Study/FS). 

"Bagi kami terberat adalah lahan pemilik hak ulayat masyarakat, kalau bisa mereka bisa legowo dengan pemerintah untuk memberikan kemudahan pemerintah mengakses pembangunan. Dalam studi amdal akan meminta kesediaan masyarakat. Target kami seluruh kajian selesai di tahun 2024, termasuk Amdal. Mudah-mudahan 2025 kita sudah mulai dengan konstruksi," pungkas Nelson. 

Jalur kereta apai Boven Digoel-Merauke akan melewati 7 stasiun. Alur kereta api juga akan melewati hutan lindung di Taman Nasional Wasur dan sisanya pada lahan bagian dari masyarakat. 

Wakil Bupati Merauke, H. Riduwan menyampaikan Papua Selatan harus tetap bersatu mendukung pembangunan dan program pemerintah guna membawa kemajuan daerah. Apresiasi disampaikan kepada insan perhubungan yang sudah bekerja dengan baik membangun Papua selatan dalam bidang trasnportasi darat, laut dan udara.(Get)