Merauke - Sambut HUT ke 80 Kemerdekaan RI, Pemkab Merauke menyelenggarakan Gerakan Pangan Murah (GPM) sekaligus menekan angka inflasi.
Pangan murah digelar di Toko Pangan yang menjual kebutuhan bahan makanan pokok sehari-hari dengan harga di bawah harga pasar.
"Kami dari panitia memberikan subsidi harga. Cabai rawit untuk hari ini kami berikan subsidi dari Rp140.000 jadi Rp110.000 perkilo. Bawang merah dari Rp65.000 jadi Rp55.000 dan juga tomat dan hanya bebrapa komoditi yang diberikan subsidi," terang Ketua Panitia HUT RI, Martha Bayu sekaligus Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Merauke di Toko Pangan Jalan Mandala.
Beberapa komoditi dikatakan berpengaruh pada angka inflasi di Papua Selatan yaitu tertinggi ada pada sayuran. Hal ini dipengaruhi kondisi cuaca yang tidak menentu sehingga berdampak pada produktivitas tanaman.
Panitia juga menyiapkan beras subsidi pemerintah SPHP di Toko Pangan dengan kuota 1 KK bisa membeli 2 karung ukuran lima kilogram dengan harga Rp60.000/karung. Selain itu disediakan juga minyak kita yang melayani masyarakat selam 2 hari, mulai 6 sampai 7 Agustus 2025.
Baca Juga : Juni 2025, Kasus HIV-AIDS Bertambah 11 Kasus di Merauke
Untuk membiayai seluruh kegiatan dalam rangka HUT RI tahun ini, Pemkab Merauke alokasikan senilai 1 miliar untuk mendukung kegiatan dari 11 seksi. Ada juga dukungan dari BNI yang turut berkontribusi dalam mensukseskan HUT ke 80 RI.(Get)
0 Komentar
Komentar tidak ada