Merauke - Meski Cabang Olahraga (Cabor) Sepak Takraw kategori putra hanya diikuti enam sekolah dalam Pekan Olahraga Pelajar (POP) SMA/SMK Papua Selatan 2024, namun kehadiran peserta pelajar putra ini menunjukan bahwa sepak Takraw tidak mau kalah dari Cabor lain.

Apalagi olahraga Sepak Takraw ini baru pertama kali dipertandingan antar pelajar sehingga perlu digaungkan oleh para perwakilan pelajar yang ada untuk memancing potensi Takraw lainnya ikut berpartisipasi dalam perhelatan berikut. 

"Untuk pelaksanan pertama ini hanya diikuti oleh sekolah-sekolah yang ada di Kabupaten Merauke, tiga kabupaten lainnya berdasarkan informasi mereka kendala di biaya akomodasi," terang Ketua Panitia Pelaksana Cabor Sepak Takraw, Robertus Budi Sumarto Rettob, S.Pd di Gor Hiad Sai Merauke, Rabu (24/4/2024).

^{_{Ketua Panitia POP SMA/SMK Papua Selatan, Mozes Maniagasi membuka pertandingan Sepak Takraw.}} 

Dikatakan, biasanya ketika ada pertandingan olahraga Takraw hanya diikuti para senior yang tergabung dalam club sementara untuk tingkat pelajar baru digelar dalam POP Papua Selatan 2024.

Peserta yang ada cukup menampilkan skilnya namun perlu dipoles dengan teknik dasar dalam pembinaan lebih lanjut sehingga kualitas pemain semakin meningkat.

"Karena muara dari POP ini untuk mempersiapkan pekan olahraga pelajar tingkat nasional," tambahnya.

Adapun peserta pelajar kali ini berasal dari SMA Negeri 3, SMA Negeri 2, SMA Plus Muhamadiah, SMK Kesehatan Yaleka Maro, SMK Negeri 3 dan SMA IT Ibnu Sina.

"Semoga seluruh rangkaian berjalan dengan lancar dan sukses sehingga menjadi acuan dan semangat bagi kabupaten lain supaya kegiatan berikut mereka ikut berpartisipasi," tutur Robert.(Get)