Berita Utama

Pers Ditekankan Tetap Pertahanan Idealisme Dan Independensi

Dalam temu jurnalis yang diselanggarakan di Pro 2 LPP RRI Merauke, Senin (10/12) para jurnalis Merauke ditekankan tetap pertahankan idealisme dan independensi serta mengedepankan kode etik jurnalis dan UU pers nomor 40 tahun 1999.
 
"Pers harus tetap mempertahankan idealisme di tengah persaingan industri media yang begitu ketat. Berita yang disajaikan berdasarkan data, dan fakta yang terjadi serta independen," ucap Kepala Pusat Penerangan LPP RRI, Widi Kurniawan, SH
 
Sementara Survei Indobarometer Strategi, Kayono Wibowo dalam komentarnya mengatakan, hal penting yang harus disuarakan dalam karya jurnalis adalah fakta dan kebenaran.
 
"Menurut saya jurnailime presisi menjadi prioritas yang dijalankan oleh seluruh jurnalis di Indonesia. Mereka mengedepankan fakta, data dan analisa untuk memecahkan persoalan-persoalan yang terjadi," terangnya.
 
Lanjutnya, dalam agenda pemilu 2019, pers harus ikut menjaga agar pelaksanaan pesta demokrasi berjalan baik, sehat, jujur, adil tanpa ada isu sara yang bisa menimbulkan keretakan sosial.
 
Katanya lagi, saat ini politik identitas di Indonesia sangat kuat yang mengeksploitasi perbedaan suku, agama, ras dan antara golongan yang dipertajam oleh elit politik demi meraih kekuasaan.
 
"Fakta menunjukkan telah terjadi disharmoni akibat dari penggunaan politik identitas itu tadi," ucapnya.
 
Oleh karena itu, Pers ditekankan harus bertanggungjawab atas kenyataan yang tengah terjadi saat ini dan kedepannya. Turut serta dalam mewujudkan pembangunan juga berani kritis terhadap kebijakan yang tidak mengimbang.
 
"Misalkan ada kebijakan yang tidak mengimbang, maka pers berani mengkritisi, guna mewujudkan pemerintahan yang adil, jujur, bersih dan merata," tandasnya. Hadir pula Kepala LPP RRI Merauke, Drs. Ruslan Irianto dan Sekertaris PWI Merauke, Hendrik Resi.(geet)