GO-JEK, perusahaan teknologi berbasis aplikasi yang menyediakan berbagai layanan, mulai dari transportasi, logistik, pembayaran, layan-antar makanan dan berbagai layanan lainnya, memperluas jangkauannya ke Merauke, Papua.
Sejak didirikan pada tahun 2015, GO-JEK telah membuktikan bahwa pengemudi ojek dapat
melakukan lebih dari sekadar transportasi. Melalui teknologi, GO-JEK telah meningkatkan
standar hidup jutaan pengusaha mikro termasuk pengemudi, pemilik restoran, pengusaha rumahan dan profesional lainnya.
"Hadirnya GO-JEK di Merauke, diharapkan bisa membantu masyarakat untuk mendapatkan berbagai layanan lengkap dengan mudah dan di saat yang sama membantu pekerja sektor informal serta Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) memperoleh pendapatan lebih melalui teknologi," jelas CEO & Founder GO-JEK Indonesia, Nadiem Makarim dalam video conference yang menghubungkan peserta tiga lokasi berbeda, Sabang, Jakarta dan Merauke, Rabu (15/08).
Peresmian hadirnya GO-JEK di Merauke yang berlangsung hari Rabu, 15 Agustus 2018,dihadiri langsung oleh Bupati Merauke, Frederikus Gebze di Gedung Negara dan berpartisipasi dalam sesi tanya jawab dengan Menteri Perhubungan Republik Indonesia,Budi Karya Sumadi, dan Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia,Rudiantara.
“Dengan operasional yang diperluas, kami berharap lebih banyak UMKM dan pengusaha mikro seperti mitra-mitra driver di Merauke yang bisa merasakan manfaat teknologi, khususnya dalam membantu perekonomian daerah,” ujar Nadiem.
Hasil riset Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (LD FEB UI) tahun 2017 mengungkapkan GO-JEK telah berkontribusi Rp 9,9 triliun per tahun untuk ekonomi nasional dari penghasilan mitra pengemudi dan mitra UMKM.
Bupati Merauke, Frederikus Gebze mengapresiasi kehadiran GO-JEK yang dapat membantu pengusaha UMKM di Merauke dan mendukung sektor agroindustri dan pariwisata Merauke. Sebagai salah satu kabupaten di Papua yang telah dijadikan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) dan ditetapkan sebagai lumbung padi nasional oleh Pemerintah Pusat. Merauke memiliki peluang dan potensi untuk percepatan pertumbuhan ekonomi.
“Aplikasi GO-JEK yang sudah dimanfaatkan jutaan masyarakat Indonesia bisa membantu kami menggerakkan ekonomi di Merauke,” kata Frederikus Gebze. GO-JEK bisa membantu mempermudah alur distribusi pangan di Kabupaten Merauke. Selain itu, juga bisa membantu wisatawan untuk menikmati berbagai obyek wisata di Merauke,” lanjutnya.
Kesempatan yang sama, Strategic Region Head GO-JEK Indonesia Timur dan Kalimantan, Anandita Danaatmaja mengatakan bahwa GO-JEK dapat mendukung agroindustri yang menjadi salah satu sektor unggulan Merauke lewat pemanfaatan layanan untuk alur distribusi pangan di masyarakat.
Bersamaan dengan peresmian di Merauke, GO-JEK terus menjalin kemitraan dengan para pengusaha mikro dan UMKM di Merauke. Saat ini, sudah tersedia tiga layanan di Merauke, yaitu layanan transportasi roda dua GO RIDE, layanan kurir instan GO-SEND dan layanan pesan antar makanan GO-FOOD.
“Tak hanya warga lokal, kami berharap wisatawan yang datang ke Merauke bisa 7 memanfaatkan layanan kami agar menikmati wisata Merauke yang kini terus digarap oleh Pemerintah Daerah,” lanjut Anandita.
0 Komentar
Komentar tidak ada