Berita Utama

Usia HUT Kota Merauke 117 Tahun,  Pembangunan Masih Menjadi PR

Usia Kota Merauke tidak muda lagi. Selasa 12 Pebruari 2018, genap usia kota merauke menjadi 117 tahun. 
 
Pembangunan berbagai bidang di 20 distrik (kecamatan) masih menjadi pekerjaan rumah (PR) di pemerintahan Bupati Frederikus Gebze dan Wakil Bupati, Sularso. 
 
Anggota DPRD Kabupaten Merauke, Heribertus Silubun mengamati, pembanguan infrastruktur Kabupaten Merauke masih berkonsentrasi pada satu wilayah. Belum merata ke wilayah lain. 
 
"Setidaknya memberikan porsi yang seimbang sehingga seluruh masyarakat bisa menikmati pembangunan yang cukup adil." ujarnya. 
 
Ditambahkan Heribertus, ada beberapa poin penting yang harus di galakan pemerintah daerah dalam pelaksanaan pembangunan. Terutama bagaimana menumbuhkan roda ekonomi di wilayah mayoritas penduduk asli Merauke. Serta bagaiamana menyelesaiakan persoalan pertanian. 
 
"Coba liat, jalan Bian-Okaba masih sama seperti yang dulu. Belum ada keseriusan pemerintah untuk pengembangan ekonomi disana. Lalu, ruas jalan di distrik jagebob yang hingga kini masyarakat masih bertempur dengan lumpur. Ini yang harus menjad perhatian kita." ujarnya. 
 
Haribertus menambahkan, banyak hal yg luput dari pandangan pemerintah. Sehingga pembangunan masih berjalan di tempat. Walaupun sudah ada upaya peningkatan Infrastruktur jalan di beberapa wilayah. 
 
"Infrastruktur jalan sudah cukup baik, mulai ada peningkatan jalan yang sangat cepat di wilayah kota. Namun, secara keseluruhan, realisasi visi dan misi pemerintah saat ini masih jauh dari harapan," ungkapnya. (geet)