Suarat suara Pemilu 2019 untuk Kabupaten Merauke sudah mulai dilakukan pelipatan, Selasa (26/02). Pelipatan dilakukan oleh 500 siswa SMK Negeri 1 Merauke di Ruang Kelas siswa.
Prediksi pelipatan bisa sampai seminggu diawasi langsung pihak keamanan dan petugas KPU. Pelipatan dilakukan oleh anak sekolah karena dianggap aman dan mudah diawasi sekaligus sebagai pendidikan politik bagi siswa yang masuk dalam pemilih pemula.
"Anggaran yang diserahkan ke pihak sekolah untuk pelipatan surat suara sejumlah 70 juta rupiah," jelas Ketua KPUD Merauke Theresia Mahuze di sela-sela kegiatan.
Lima ratus anak tetsebut diambil dari kelas X dan XI dengan waktu pelipatan sesuai jam sekolah. 70 juta digunakan untuk konsumsi, transportasi pengawas dan pembagian buat anak-anak dengan total 25 ribu rupiah per orang dalam sehari.
"Kita mau membantu pemerintah," jelas Nildawati selaku Pembina OSIS SMK Negeri 1 Merauke.(geet)
0 Komentar
Komentar tidak ada