Merauke - Bantuan infrastruktur jaringan internet ke sekolah pedalaman telah memudahkan siswa dalam mengakses berbagai informasi dan pengetahuan. Diharapkan bantuan tersebut lebih meningkat jumlahnya di tahun 2025, dibandingkan tahun sebelumnya.
Kadis Kominfo Papua Selatan, Thobias Tapumbi, melalui Kabid Aplikasi dan Informatika, Nugroho Asrianto mengatakan, meski ada refokusing anggaran dari pemerintah pusat tidak berpengaruh bada kegiatan ini karena penganggarannya masuk di Dana Tambahan Infrastruktur (DTI) Otsus.
"Secara angka dan jumlah saya belum bisa sebutkan, harusnya lebih banyak dengan jangkauan sekolah yang belum ada jaringan internet di empat kabupaten yakni Merauke, Mappi, Asmat dan Boven Digoel," ujar Kabid Aplikasi dan Informatika Kominfo Papua Selatan belum lama ini.
Menariknya lagi bantuan jaringan internet tersebut sangat tetap sasaran sesuai kebutihan sekolah terutama siswa pedalaman, seperti yang disampaikan Sardiyanto, S.Hut selaku Kepala Sekolah SMK Negeri 9 Agribisnis Agroteknologi Merauke di Distrik Okaba Kabupaten Merauke. Dikatakan, pihaknya sangat terbantu terutama anak-anak lebih senang datang ke sekolah untuk bisa menggunakan media sosial dan bisa pelajari banyak dari internet.
"Minimal dalam satu minggu ada 3 kali siswa diberikan ijin menggunakan komputer untuk bisa mencari seputar ilmu pengetahuan lewat website, gogle, YouTube atau media sosial lainnya," ujar Sardiyanto saat dikonfirmasi, Senin, (24/2/2025) di Merauke.
Ia menyebut peralatan yang dibantu dari Kominfo Papua Selatan berupa satu set perlengkapan Starlink, mikrotik 1 unit , router indoor 1 unit, router outdoor 1 unit, power berupa panel solar sel 4 unit, ACCU 6 buah dengan box panel inventer lengkap pengubah arus, sehingga ketika listrik mati perlengkapan internet tetap online.
Untuk lebih mantap lagi, pihak sekolah sudah tambahkan repeater 2 unit sehingga seluruh lingkungan sekolah sudah ada signal internet. Repeater adalah perangkat jaringan yang berfungsi untuk memperkuat dan memperluas jangkauan sinyal WiFi atau seluler.
Baca Juga : Puluhan Masyarakat Pemilik Ulayat Tiga Distrik di Merauke Nyatakan Sikap Dukung PSN
Sebagai Kepsek, Sardiyanto mengetahui apa saja yang masih perlu diperhatikan pemerintah di sekolah yang dipimpinnya itu, yaitu:
1. Perlu diberikan bantuan pemasangan jaringan komputer plus server karena jumlah komputer yang dimiliki mencukupi sehingga pembelajaran siswa bisa mandiri di lab komputer
2. Perlu adanya guru IT sehingga lulusan SMK meskipun di kampung bisa mengetahui penggunaan komputer
3. Perlu dilakukan sosialisasi dan pelatihan penggunaan medsos yang bijak, baik dan benar ke siswa juga ke masyarakat terutama bagaimana masyarakat memanfaatkan media sosial untuk mendapatkan penghasilan dan menunjang ekonomi keluarga.(Get)
0 Komentar
Komentar tidak ada