Merauke - Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementrian Pertanian RI bekerjasama dengan Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi NasDem Dapil Papua, H. Sualeman L. Hamzah menyelenggarakan Bimbingan Teknis kepada kelompok tani penerima batuan ternak tahun 2022.

Peserta bimbingan teknis merupakan kelompok tani penerima bantuan ternak tahun 2022 Aspirasi H. Sulaeman L. Hamzah serta masyarakat pelaku peternakan yang berasal dari Distrik Merauke, Tanah Miring, Kurik, Semangga, Malind dan beberapa lainnya.

"Ini Bimtek untuk pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang menyerang hewan ternak di 22 Provinsi di Indonesia. Sehingga kita perlu waspada untuk daerah kita di Papua ini tetap steril dari penyakit itu," terang H. Sulaeman usai membuka kegiatan yang diselenggarakan di Halogen Hotel Merauke, Senin (25/7/2022).

Pembukaan Bimtek oleh Anggota Komisi IV DPR RI H. Sulaeman L. Hamzah.

Peserta Bimtek diberikan pengetahuan bagaimana berperan mengendalikan PMK di samping pengawas ketat di pintu masuk dari petugas Karantina Pertanian Kelas I di pintu-pintu masuk. Masa inkubasi penyebaran melalui media pembawa dari satu tempat ke tempat lain yang harus diwaspadai.

Meski Papua masih aman dari PMK, namun semua pihak membantu pemerintah dalam upaya menjaga daerah Papua tetap steril dari penyakit tersebut. Salah satu yang dilakukan, untuk daerah yang belum terserang PMK akan diadakan vaksin ternak.

Direktur Rumah Aspirasi sekaligus Anggota DPR Papua, Fauzun Nihayah berharap setiap bantuan ternak yang sudah diserahkan dapat dipelihara dan berkembang biak dengan baik dan ternaknya sehat. Berkaitan dengan pencegahan PMK, maka para peserta harus mengikuti Bimtek yang diberikan guna penerapan ilmu di lapangan.

Asisten 2 Setda Kabupaten Merauke, Yeremias Ndiken Mewakili Pemkab Merauke menyampaikan Pemerintah Daerah setempat sangat mendukung kegiatan yang dapat membawa kemajuan masyarakat dalam berbagai aspek, salah satunya Bimtek kepada kelompok tani pemerima bantuan ternak yang diperjuangkan para legislator.

Pemerintah dan semua pihak harus bekerjasama dalam rangka menjaga wilayah Merauke tetap aman dari penyakit mulut dan kuku yang kininsudah merebak di wilayah lain di Indonesia.(Get)