Merauke - Wakil Ketua 1 DPR Papua, Fraksi PDIP, Edoardus Kaize mengajak mahasiswa Papua berhenti melakukan aksi demo penolakan pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB) di wilayah Papua.
Menurutnya, jauh lebih baik memanfaatkan waktu untuk belajar dan menimba ilmu sebanyak-banyaknya guna mempersiapkan diri agar satu saat nanti bisa mengisi jabatan pada provinsi yang dimekarkan.
"Adik-adik mahasiswa kamu stop demo. Karena Papua itu pasti akan dimekarkan jadi provinsi-provinsi. Lebih baik belajar supaya besok bisa mengisi jabatan di provinsi pemekaran yang dimekarkan," ujar pria yang akrap disapa Edo di Merauke, Selasa (10/5/2022).
Lebih lanjut dikatakan aksi demo yang dilakukan itu tidak bermanfaat alias tidak masuk akal sebab hanya membuang waktu, tenaga dan tidak mendapatkan hasil.
"Menolak DOB itu mereka punya hak, tapi tidak boleh melarang orang untuk melaksanakan DOB. Kalau yang belum siap tidak usah, yang sudah siap, jalan," sambungnya.
Begitu pula dengan MRP yang juga ikut bersuara penolakan dengan mengatasnamakan masyarakat Papua, sementara faktanya bahwa ada banyak masyarakat Papua terutama Selatan Papua sangat siap untuk dimekarkan jadi provinsi.
"Ketua MRP kalau menolak, itu berarti mengkhianati apa yang dia terima dari Papua Selatan. Berkas dokumen akademik dari perguruan tinggi sudah kita serahkan dan diterima MRP sendiri," tandasnya.(Get)
0 Komentar
Komentar tidak ada